Videoujinyali.blogspot.comlagi - Sebagai seorang pecinta komik atau kartun Jepang, saya sering mendapati hal-hal yang orang lain jarang memperhatikannya. Mungkin kebiasaan iseng ini juga sering dilakukan oleh beberapa orang yang memiliki hobi yang sama dengan saya. Dari kebiasaan iseng inilah saya menemukan beberapa informasi menarik, yang sering diselipkan secara sadar oleh para komikus ataupun rumah produksi kartun Jepang. Sebenarnya tak hanya di komik ataupun kartun saja, kebiasaan iseng ini juga saya lakukan ketika saya memperhatikan apa saja, utamanya media hiburan seperti film, kartun dan lain sebagainya.
Keinginan menulis tentang hal ini kembali saya dapati ketika berhadapan dengan teman-teman yang sedang membicarakan tentang serial kartun Jepang terbaru, Shingeki no Kyojin (disingkat SnK) atau dalam bahasa Indonesia, Serangan Kaum Titan. Arti Titan apa sih? Cari sendiri aja ya. Hehehe…
Secara garis besar ceritanya sih bercerita tentang sebuah negara yang dilindungi oleh tiga lapis tembok pembatas, yang kemudian diserang oleh beratus raksasa yang sulit sekali dikalahkan. Maklumlah, para manusianya masih memakai teknologi yang belum canggih dimasanya. Cerita menjadi pelik karena adanya konspirasi para petinggi dan orang penting di negeri tersebut terhadap keberadaan para titan-titan tersebut.
Yang menarik disini adalah kisah ini sendiri mirip dengan kisah Ya’juj dan Ma’juj (Gog Magog dalam kisah Kristen). Yakni para manusia yang melindungi diri dengan membangun tembok pembatas di antara dua gunung dari gangguan makhluk barbar bernama Ya’juj Ma’juj tadi. Bedanya, jika di kisah SnK, manusia membangun tembok di negaranya untuk melindungi diri dari gangguan raksasa titan. Di kisah Ya’juj Ma’juj, umat manusia membangun tembok diantara dua gunung, karena di dalam gunung tersebut adalah tempat tinggal Ya’juj Ma’juj tadi (Di dalam Surah Al-Kahfi ayat 92 hingga 99 disebutkan bahwa penduduk kota tersebut meminta pertolongan kepada Dzulqarnain untuk membuat dinding yang membatasi antara kaum tersebut dengan kaum Ya’juj Ma’juj).
Yang sama dari dua kisah ini, para raksasa atau dalam bahasa melayu disebut gergazi ini adalah sama-sama buas. Bedanya lagi, kalo di SnK makhluknya berbentuk raksasa dan hanya memangsa manusia saja untuk kesenangan, sedangkan di kisah nyata, Ya’juj Ma’juj itu bentuknya adalah manusia, perawakannya mirip seperti orang mongol dan suka memangsa dan menyerang apa saja yang berada di depan mereka, tak hanya manusia. Bahkan kerakusannya dikisahkan dalam sebuah hadis dapat mengerikan laut sehingga hanya tinggal air laut setetes saja. Di dalam hadis yang diriwayatkan oleh Muslim disebutkan, kematian kaum Ya’juj Ma’juj ini disebabkan oleh wabah penyakit yang menyerang leher kaum barbar ini. Sedikit mirip dengan cara membunuh para Titan.
Lalu adanya daerah yang di kisah SnK, yang rancangan desain kotanya diambil dari kota di Eropa abad pertengahan bernama Carcassonne, yang berada di Perancis selatan di bekas propinsi Languedoc. Kota Carcassonne ini sendiri memiliki dua buah tembok yang melindungi kota ini dari gangguan musuh dari luar. Menurut beberapa peneliti tentang sejarah para Ksatria Salib atau Knight Templars, Perancis selatan adalah wilayah yang memiliki segudang misteri dan juga mitos yang menyertainya. Seperti kisah tentang desa Rennes le Chetaeau yang memiliki peraturan untuk tidak melakukan penggalian di atas tanah di dalam desa ini untuk tujuan apapun. Dan juga kisah tentang tiga orang pemuka agama di daerah ini yang kematiannya misterius, yakni Pendeta Berenger Sauniere, Pastur Antoine Gelis dan Pastur Henry Boudet. Dan kabarnya harta karun dari kuil Sulaiman di Yerusalem, konon disimpan dan dikubur di desa ini. Sehingga wajar, kalau ada larangan tentang melakukan penggalian tanah untuk tujuan apapun, meskipun cuma untuk menanam bunga setangkai.
Begitulah hal-hal yang menarik yang saya temukan dari kisah Shingeki no Kyojin, meskipun ada kesan bahwa saya terlalu mengait-ngaitkan. Tapi, setidaknya ini bisa memberi informasi tambahan buat para pecinta komik ataupun kartun Shingeki no Kyojin. Wallahu a’lam bi ash-shawab.
Sumber referensi:
Serial kartun Shingeki no Kyojin.
Majalah Animonstar edisi Juli 2013.
Rizki Ridyasmara, Knights Templar Knights of Christ, Pustaka Al-Kautsar 2007.
Ikhwan Fauzi, Fenomena Kiamat, Penerbit AMZAH 2005.
Oleh: Antoni Abdul Fattah, Penulis adalah Narablog di Ksatriapena.wordpress.com
Advertisement
Ada Apa dengan Serial Kartun Shingeki no Kyojin?
|
Kamis, 05 September 2013
0 komentar:
Posting Komentar